Los Angeles - Penumpang geram setelah orang yang duduk di depannya menyandarkan kursi ke belakang. Bukan tanpa alasan, laptopnya yang diletakkan di meja baki rusak parah.
Seperti dilansir dari News Australia, pria bernama Pat Cassidy asal Amerika Serikat menceritakan pengalaman buruknya saat menaiki penerbangan domestik Delta Airlines dari Austin ke Los Angeles. Laptop Cassidy rusak saat dia membukanya di meja baki pada kursi pesawat.
Cassidy menjelaskan, saat itu, dia sedang mengedit foto di laptopnya, lalu tiba- tiba penumpang yang duduk di depannya bersandar. Layar laptopnya lalu terlipat dan rusak, Cassidy bahkan menyebut kalau layarnya dilipat seperti taco (makanan khas Meksiko).
"@Delta catatan kecil untuk saran, mungkin ada sedikit tanda peringatan atau suatu cara untuk mencegah laptop saya hancur ketika orang di depan saya membaringkan kursi mereka," tweetnya.
Cassidy memutuskan untuk mengadu ke maskapai Delta Airlines. Maskapai menanggapi dengan permintaan maaf namun tidak menawarkan kompensasi.
"Terima kasih telah menulis kepada kami tentang pengalaman Anda. Maaf, laptop Anda rusak karena penumpang lain berbaring ke kursi Anda. Tidak adil ketika perilaku satu orang merusak (barang) orang lain. Perlu diketahui, properti pribadi yang rusak dalam penerbangan karena tindakan penumpang tidak dapat diganti, kami menyesal ketidaknyamanan yang Anda rasakan," kata pihak Delta Airlines.
Sebagai gantinya, maskapai menawarkan Cassidy 7.500 airpoint dengan program loyalitas perusahaan. Namun Cassidy mengatakan point ini setara dengan kartu hadiah seharga USD 75. Beberapa komentar netizen pun bermacam-macam saat menanggapi hal yang dialami Cassidy.
"Saya betul-betul tidak mengerti mengapa orang tidak bisa bersandar dengan perlahan ke belakang, bukan hanya laptop yang berisiko tetapi juga lutut, minuman di atas meja, dll," kata salah satu pengguna Twitter.
"Orang itu butuh bersandar," kata komentar lain pada postingan Cassidy.
"Tidak seorang pun boleh dibiarkan berbaring di pesawat, itu hanya akan menimbulkan masalah," komentar lainnya.
Namun, salah satu komentar membela maskapai yang menurutnya tidak bersalah. Kejadian yang dialami Cassidy wajar saja terjadi.
"Apakah hanya aku satu-satunya yang berpikir bahwa ini bukan kesalahan maskapai? Anda melipat layar di area penyimpanan baki. Terus terang, tidak mengejutkan kalau hal ini terjadi," kata salah satu komentar.
Kalau menurut traveler, siapa yang harus disalahkan?
.
Komentar
Tulis Komentar